Daftar Perusahaan Elon Musk yang Merupakan Sumber Kekayaannya
Berkontribusi terhadap perkembangan teknologi.
Selain Tesla, ternyata ada sejumlah perusahaan lain dalam daftar perusahaan Elon Musk.
Elon Musk adalah salah satu miliarder dan menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Melansir Forbes (8/8/2022), total kekayaan laki-laki yang lahir di Afrika Selatan ini adalah sebesar 216,8 miliar dolar Amerika yang setara lebih dari Rp3.129 triliun.
Tak heran jika Elon Musk mendapat predikat sebagai orang terkaya di dunia pada tahun 2022 versi Forbes.
Dilansir forbes.com, per hari ini (10/7/2023) jumlah kekayaan Elon Musk mencapai US$245,9 miliar atau Rp3.746 triliun. Hal ini menjadikannya sebagai orang terkaya di dunia tahun 2023. Posisinya tersebut sempat digantikan oleh Bernard Arnault.
Sumber kekayaannya tersebut tak lepas dari banyaknya perusahaan yang berhasil ia miliki. Ada beberapa perusahaan yang dikenal sebagai milik Elon Musk, seperti Tesla dan SpaceX.
Namun, nyatanya masih banyak perusahaan yang ia miliki. Berikut daftar perusahaan Elon Musk yang wajib Anda ketahui.
1. Tesla, Inc
Tesla Motors, Inc adalah perusahaan yang memiliki sebuah fokus bisnis, yakni memproduksi mobil listrik.
Tidak seperti kendaraan roda empat lainnya, mobil ini digerakkan dengan menggunakan baterai dan dayanya dapat diisi ulang kembali.
Di tahun 2018, perusahaan ini berhasil memproduksi hingga 5.000 mobil per minggu.
Sejak perusahaan ini didirikan pada tahun 2003, Tesla telah mengeluarkan banyak jenis mobil listrik antara lain Tesla model S, X, Y dan 3 (Sedan/SUV).
Pada tahun 2012, perusahaan Elon Musk ini mendapat penghargaan dari Motor Trend Magazine sebagai Car of The Year.
2. SpaceX
Sebelum mendirikan perusahaan yang bergerak dibidang transportasi darat—pada tahun 2002—Elon Musk mendirikan perusahaan transportasi luar angkasa bernama SpaceX.
Bentuk transportasi yang dihasilkan adalah roket dan pesawat luar angkasa bernama Falcon, Grasshopper, dan Dragon.
Terhitung pada tahun 2020 lalu, sebanyak 100 roket telah berhasil diluncurkan SpaceX.
3. SolarCity
Perusahaan Elon Musk selanjutnya yang menjadi sumber kekayaannya adalah SolarCity.
SolarCity merupakan sebuah perusahaan yang bergerak pada penyediaan sistem tenaga surya. Pada tahun 2013, SolarCity berhasil menjadi perusahaan terbesar kedua di Amerika Serikat.
Pada tahun 2016, perusahaan Tesla berhasil mengakuisisi SolarCity senilai AS$3,66 miliar. Elon Musk menggabungkannya untuk menciptakan Tesla Energy.
4. The Boring Company
Tak puas dengan industri transportasi dan energi, Elon Musk kini beralih pada bidang konstruksi.
The Boring Company adalah perusahaan konstruksi Amerika Serikat pada tahun 2016 yang berfokus pada pembangunan terowongan.
Di tahun 2021, The Boring Company berhasil menyelesaikan terowongan di bawah Las Vegas Convention Centre. Hingga saat ini, industri konstruksi ini menghasilkan senilai 5,7 miliar dolar Amerika.
5. Neuralink Corporation
Neuralink Corporation adalah perusahaan dibidang neuroteknologi, di mana industrsi ini mempunyai misi untuk mengembangkan teknologi yang menghubungkan antara otak manusia dengan mesin (chip) yang dapat ditanam.
Sederhananya, Neuralink berfokus menggabungkan kecerdasan buatan dan manusia.
Tujuan perusahaan ini adalah membuat implan otak manusia menjadi brilian, menyembuhkan cedera otak traumatis, dan membuat pasien lumpuh bisa berjalan lagi.
Hal ini mendapat perhatian dari kalang investor dan berhasil mengumpulkan sebanyak 511 juta dolar Amerika sebagai investasi awal pada tahun 2022.
6. Paypal
Sebelum berfokus pada Paypal, pada tahun 1999, Elon Musk mendirikan sebuah perusahaan yang berfokus pada transaksi online yang disebut dengan X.com.
Pada bulan Oktober 2000, Elon Musk menghentikan X.com dan fokus untuk mengembangkan layanan Paypal.
Akan tetapi, perjalanan Musk memegang Paypal terpaksa terhenti setelah diakuisisi oleh eBay tahun 2002.
7. Zip2
Dari sekian banyak perusahaan yang ia dirikan, Zip2 adalah perusahaan pertama dan menjadi langkah awal Elon Musk di dunia bisnis.
Pada tahun 1995, Musk bersama saudara kandungnya, Kimbal Musk, mendirikan perusahaan Zip2.
Zip2 adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang penyediaan dan pelisensian software.
Sayangnya, perjuangan dua bersaudara terpaksa berhenti pada tahun 1999. Zip2 akhirnya dijual ke perusahaan software Compaq Computer Corporation.
Dari hasil penjualan ini, Musk memperoleh 307 juta dolar AS dan 34 juta AS dalam bentuk saham.
8. OpenAI
Daftar perusahaan Elon Musk selanjutnya adalah OpenAI. Salah satu produk OpenAI yang cukup terkenal yaitu ChatGPT.
Siapa sangka bahwa Elon Musk juga ikut berkontribusi mengembangkan OpenAI. Bahkan, pada masa awal berdirinya di tahun 2015, bos Tesla ini sempat menjabat sebagai co-chair openAI.
Akan tetapi, di tahun 2018 Elon Musk memilih keluar dan berfokus mengembangkan Tesla dan Space X.
9. Twitter
Perusahaan yang baru-baru ini dipegang oleh Elon Musk adalah Twitter. Ia membeli Twitter pada Oktober 2022 sebesar US$44 miliar.
Sayangnya, selama kepemimpinannya banyak kebijakan kontroversial yang dibuat olehnya, mulai dari pemecatan sejumlah petinggi dan karyawan di Twitter secara besar-besaran, kebijakan akun berlangganan, hingga pembatasan penggunaan twitter.
Elon Musk akhirnya mengumumkan mundur dari jabatannya dan beralih menjadi Twitter Executive Chairman and Chief Technology Officer di akhir Juni 2023. Kini Elon Musk telah digantikan oleh Linda Yaccarino untuk memimpin Twitter.
Itulah tadi beberapa daftar perusahaan Elon Musk. Tentunya, pencapaian yang didapatkan tidak terlepas dari ambisinya untuk menciptakan inovasi di berbagai bidang, terutama teknologi. Ambisi tersebut menjadi sebuah sikap yang mengantarkan Musk menuju kesuksesan.