Tren Paylater banyak digemari konsumen sebagai salah satu metode pembayaran. Lewat metode tersebut, masyarakat bisa mencicil barang yang dibelinya dengan jangka waktu tertentu.
Meskipun terlihat menguntungkan, metode pembayaran ini memiliki dampak negatif apabila tidak digunakan dengan bijak. Salah satunya beban utang paylater yang menumpun.
Beban utang tersebut tentu bisa membuat kondisi finansial memburuk. Penting untuk melunasi utang paylater dengan perencanaan yang baik.
Agar terbebas dari utang, berikut beberapa cara lunasi utang paylater yang bisa dijadikan panduan.
1. Mengidentifikasi utang paylater yang dimiliki
Cara lunasi utang paylater yang pertama, yaitu mengindetifikasi utang yang dimiliki. Untuk itu, mulailah dengan mencatat cicilan paylater yang perlu dilunasi terlebih dahulu.
Terlebih bila cicilan paylater yang dimiliki lebih dari satu. Penting untuk mendata utang yang dimiliki sehingga Anda bisa membuat rencana keuangan dengan lebih baik.
Catat setiap cicilan yang ada, mulai dari jumlah cicilan hingga jatuh tempo dari setiap utang tersebut. Catatan yang lengkap dan rapi tentu sangat membantu dalam menyelesaikan utang agar tidak menumpuk
Dengan begitu, tidak ada cicilan paylater yang tertinggal dan membebani Anda di masa mendatang.
2. Membuat rencana keuangan
Setelah data utang paylater sudah terkumpul secara lengkap, rencana keuangan perlu dibuat. Anda dapat menyusun alokasi dana per bulan yang mencakup pemasukan dan pengeluaran.
Alokasikan dana yang cukup untuk membayar setiap cicilan paylater setiap bulannya. Dalam mengalokasikan dananya, pastikan pengeluaran pokok sudah dipertimbangkan sehingga anggaran yang dibuat tetap realistis.
Melalui rencana keuangan, Anda bisa melakukan keputusan yang realistis dan efektif untuk menyelesaikan beban utang tersebut.
3. Tentukan prioritas pembayaran
Agar setiap utang terselesaikan, cara lunasi utang paylater berikutnya adalah menentukan prioritas pembayaran. Jika Anda mempunyai utang hanya satu cicilan paylater, Anda dapat memprioritaskannya.
Utang paylater yang lebih dari satu tentu membebankan finansial. Tidak jarang seseorang merasa bingung untuk melunasi setiap cicilan paylater yang dimilikinya.
Untuk mengatasinya, prioritaskan pembayaran berdasarkan tingkat bunga dan jumlah utangnya. Mulailah dengan melunasi utang dengan bunga tertinggi atau saldo terbesar.
Dengan begitu, Anda bisa mengurangi beban bunga secepat mungkin.
Selain itu, prioritaskan cicilan paylater yang memilih jatuh tempo terdekat sehingga tidak terjadi keterlambatan pembayaran. Pasalnya, keterlambatan pembayaran mengharuskan Anda untuk membayar denda.
4. Hindari menambah utang
Saat melunasi utang paylater, hindari untuk menambah utang dengan membeli produk dengan metode paylater di tempat lainnya. Kurangi pengeluaran yang tidak perlu dan prioritaskan kebutuhan pokok.
Jika Anda memiliki hobi belanja berlebih, sebaiknya evaluasi pengeluaran sehari-hari dengan mengurangi belanja impulsif.
Manfaatkan kesempatan penghematan ini untuk menambah pembayaran cicilan, sehingga mempercepat pelunasan utang.
5. Menambah pemasukan tambahan
Alih-alih mengajukan pinjaman yang menambah beban utang, Anda bisa mencari pekerjaan sampingan untuk menambah pemasukan tambahan.
Dorongan untuk segera melunasi utang tidak sedikit membuat seseorang mengambil keputusan mengambil pinjaman. Namun, hal tersebut bisa menambah utang di masa depan.
Maka dari itu, Anda bisa mencari pekerjaan tambahan yang bisa dilakukan di waktu luang. Cara lunasi utang paylater satu ini juga berguna untuk mempercepat pelunasan yang Anda miliki secara efektif.
6. Membayar tagihan tepat waktu
Secara rutin, lakukan pembayaran tagihan paylater tepat waktu. Hindari membayar tagihan melebihi jatuh tempo karena akan menambah biaya tambahan dari denda yang harus dibayar.
Seringkali denda yang harus dibayarkan cukup besar, sehingga bisa berdampak signifikan pada kondisi finansial Anda.
Untuk bisa menghindari keterlambatan pembayaran, Anda dapat membuat pengingat sebelum jatuh tempo. Manfaatkan juga fitur transfer otomatis yang ditawarkan oleh beberapa perbankan.
Dengan begitu, pembayaran cicilan paylater bisa dilakukan tepat waktu setiap bulan, sehingga menghindari denda akibat keterlambatan.
7. Berdiskusi dengan penyedia layanan
Melakukan diskusi dengan penyedia layanan paylater jadi salah satu cara lunasi utang paylater yang bisa dilakukan.
Tidak ada salahnya untuk melakukan negosiasi apabila utang yang dimiliki terasa memberatkan dan seringkali terjadi keterlambatan pembayaran.
Anda bisa mendiskusikan langkah terbaik dalam menyelesaikan utang dengan pihak terkait. Pada kesempatan tersebut, Anda dapat meminta untuk menegoisasi persyaratan.
Dari situ, Anda dapat menemukan solusi efektif dan jala keluar terbaik untuk penyelesaian utang.
8. Tetap pada rencana dan evaluasi
Untuk bisa terbebas dari beban utang, penting untuk berpegang pada rencana yang telah dibuat sebelumnya.
Utang paylater tidak akan terselesaikan apabila Anda tetap menambah pengeluaran dan tidak membayar cicilan secara rutin.
Jika rencana yang dibuat dirasa tidak efektif, Anda bisa mengevaluasi dan menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Dengan begitu, utang paylater dapat segera terselesaikan. Hal tersebut akan berdampak positif bagi kondisi keuangan yang sempat memburuk.
Itu dia beberapa cara lunasi utang paylater yang bisa Anda ikuti dan membantu proses pelunasan hingga tuntas. Semoga bermanfaat!