FINANCE

Bos BRI: Kebijakan Hapus Utang Petani Ditunggu Sekaligus Diwaspadai

Aturan hapus utang tak akan ganggu kinerja BRI.

Bos BRI: Kebijakan Hapus Utang Petani Ditunggu Sekaligus DiwaspadaiSunarso, Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (Fortune Indonesia/Herka Yanis)
30 October 2024

Fortune Recap

  • Direktur BRI, Sunarso, mendukung rencana pemerintah Prabowo Subianto untuk menghapus tagih utang petani dan nelayan.
  • Sejumlah bankir ingin segera menghapus tagih atau memutihkan utang lama, namun terkendala oleh aturan yang mengkategorikan kerugian negara.
  • Kebijakan tentang bank boleh menghapus tagih sudah ditunggu-tunggu oleh bankir karena khawatir terkendala oleh aturan.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI), Sunarso menyatakan, rencana Pemerintahan Prabowo Subianto untuk menghapus tagih utang kepada seluruh Petani dan Nelayan sudah ditunggu-tunggu oleh bankir. 

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara) ini mengungkapkan bahwa sejumlah bankir ingin segera menghapus tagih atau memutihkan utang lama, namun khawatir terkendala oleh aturan. 

“Kebijakan tentang bank boleh menghapus tagih sudah ditunggu-tunggu. Kenapa selama ini (bankir) tidak berani melakukan itu, karena masih ada berbagai aturan yang mengkategorikan kerugian negara,” kata Sunaro pada konferensi pers kinerja BRI kuartal III-2024 pada Rabu, (30/10).

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.