FINANCE

Ini 3 Tips Jaga Kesehatan Mental Menuju Masa Pensiun

Temukan rutinitas baru dan perkuat ikatan sosial.

Ini 3 Tips Jaga Kesehatan Mental Menuju Masa PensiunIlustrasi Masa Pensiun/Dok Allianz Indonesia
11 October 2024

Jakarta, FORTUNE - Hari Kesehatan Mental sedunia jatuh pada tanggal 10 Oktober 2024. Saat ini, kesehatan mental menjadi isu yang sering dibahas di kalangan masyarakat lantaran gangguan kesehatan mental dapat dialami oleh siapa saja baik tua maupun muda. 

Umumnya saat ini kesehatan mental banyak ditujukan/disuarakan oleh kalangan muda yang lebih sadar dan peduli akan kesehatan mental, misalnya pada saat menghadapi berbagai tekanan dalam dunia kerja. Padahal pada kenyataannya isu kesehatan mental pun banyak dialami juga oleh kalangan yang lebih senior, misalnya kondisi depresi yang dialami menjelang dan setelah masa Pensiun

Psikolog Industri & Organisasi Ade Goenawan menjelaskan, masa pensiun merupakan salah satu fase transisi kehidupan di mana seseorang harus menghadapi perubahan yang signifikan dalam hidupnya.  

Dalam konteks kehidupan pascapensiun, Ade Goenawan menjelaskan beberapa perubahan yang menimbulkan kesehatan mental ini disebabkan ketika seseorang kehilangan rutinitas, sulit bersosialisasi, kesepian, dan mengalami post-power syndrome atau kkondisi seseorang membandingkan pencapaian masa lalu dengan masa kini. 

”Perubahan yang drastis ini sangat memengaruhi kondisi mental seseorang hingga dapat menurunnya rasa percaya diri dan bahkan menyebabkan depresi. Untuk itu hal ini juga perlu diperhatikan," kata Ade melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, (11/10).

Pekerjaan memberikan dampak krusial ke kondisi mental

Ilustrasi masa tua.
Ilustrasi masa tua. (Pixabay/NoName_13)

Perusahaan harus menyadari bahwa pekerjaan memberikan dampak yang krusial pada kondisi mental. Tidak hanya di masa-masa produktif namun juga di masa lebih lanjut atau pensiun. Sulitnya beradaptasi dengan perubahan dapat memicu kestabilan kondisi mental setiap orang. 

Dalam rangkaian kegiatan yang bertajuk ”Work Well, Retire Well, Live Well”, Allianz Indonesia menyoroti kebutuhan kesehatan mental yang seimbang bagi para karyawan, tidak hanya di masa produktif namun juga di masa pensiun. 

Pada program dana pensiun juga terdapat berbagai pilihan dana investasi dan juga bisa mengombinasikan pilihan investasi yang tersedia. Dengan melakukan persiapan ini, untuk menjaga kestabilan kondisi keuangan.  

”Dengan mengenali dampak masa pascapensiun terhadap kesehatan mental, kita dapat mengupayakan hidup dan masa depan yang lebih seimbang di kemudian hari. Allianz Indonesia senantiasa memberikan perhatian lebih kepada karyawan sebagai aset penting bagi perusahaan," kata Nina Hatumena selaku Head of People & Culture Allianz Life Indonesia.

Temukan rutinitas baru dan perkuat ikatan sosial

Ilustrasi orang tua.
Ilustrasi orang tua. (Pixabay/joaopaulo_live2)

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.