FINANCE

Setelah Merger, BCA Finance Siap IPO? Ini Penjelasan Bos BCA

Proses merger untuk efisiensi.

Setelah Merger, BCA Finance Siap IPO? Ini Penjelasan Bos BCAIlustrasi BCA Finance/Dok BCA
19 August 2024

Jakarta, FORTUNE - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sedang melakukan proses penggabungan atau merger dari dua anak usahanya yakni, BCA Finance dan BCA Multi Finance. Dengan bergabungnya dua perusahaan ini, akankah berlanjut ke jenjang Initial Public Offering (IPO)? 

Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja menjelaskan, perusahaan hasil dari merger ini tidak ditargetkan untuk melantai di bursa. "Kita harapkan akan lebih bagus performa ke depan, enggak ada target IPO," kata Jahja di sela acara BCA Expo 2024 di Tangerang, Jumat Sore, (16/8). 

Proses merger untuk efisiensi

Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja pada acara Fortune Summit 2023/IDN Media

Jahja menambahkan, alasan utama pihaknya melakukan merger semata-mata untuk efisiensi segmen bisnis. Sebab, keduanya memiliki fokus pada pembiayan kendaraan atau multifinance. 

"Kita hanya simplifikasi, karena tadinya (ada fokus masing-masing) ada yang motor, ada yang mobil, kita gabungkan saja jadi satu. Cari efisiensi," kata Jahja. 

Hasil dari merger ini, lanjut Jahja, diharapkan semakin memperkokoh bisnis di BCA. Setelah merger, BCA Finance akan menjadi entitas penerima penggabungan (surviving entity).  

Begini nasib karyawan dan konsumen BCA Multifinance

Ilustrasi layanan cabang BCA/Dok BCA

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.