Jejak La Perla di Ranah Kecantikan dengan “House of Beauty”

Jakarta, FORTUNE - Didirikan pada tahun 1954 oleh produsen korset Ada Masotti, La Perla pertama kali hadir di Bologna – kini berpusat di Belanda. Merek mewah terkemuka ini menggabungkan warisan artisan Italia yang kaya ini dengan pengerjaan yang revolusioner, rumit, dan tak tertandingi untuk menciptakan pakaian dalam, pakaian renang, dan pakaian tidur yang elegan dan superior. La Perla Beauty adalah salah satu brand mewah sejati pertama yang secara intim menautkan kecantikan dan pemberdayaan individu. 

La Perla, memperluas warisan artisannya yang tak tertandingi melalui La Perla Fashion Holding sejak 2019. Tak berhenti sampai di situ, pada 2021 La Perla menjadi perhatian setelah menarik perhatian dengan mendirikan lini kecantikannya, House of Beauty.

Wewangian mewah, kosmetik, dan produk perawatan kulit adalah tujuan ambisius dari House of Beauty, setelah selama beberapa dekade dengan pakaian dalam kelas atas.

Hadirnya House of Beauty juga menjembatani kemewahan dan keberlanjutan dengan delapan wewangian Haute Parfumerie, wewangian khas, empat produk perawatan tubuh, dan koleksi riasan pilihan. Selain itu, semua wewangian dan produk kecantikan sudah mendapat sertifikasi cruelty  bebas dari kekejaman dan diformulasikan secara berkelanjutan.

Setiap wewangian mewah dalam koleksi ini mengabadikan momen berharga pada waktunya, membangkitkan setiap sensasinya. Delapan aroma unik, semuanya disimpan dalam botol isi ulang sehingga lebih ramah lingkungan.

Botol-botol kaca yang indah dengan warna mulai dari petal pink to midnight blue dan burgundy red  yang jadi buruan kolektor. Lebih dari sekadar wadah, keunikan warnanya tutup botolnya  mempercantik meja rias, dan mencerminkan kisah di balik setiap aromanya. Ada  Invisible Touch, Villa Sorrento, My Day, About That Night, Once Upon a Garden, Let the Dance Begin, Possibilities, dan Just Give Me Roses.

The Signature Collection menjadi primadona. Botol berwarna hitam berkilau dan tutup mutiara putih merepresentasikan perayaan pemberdayaan dan kepercayaan diri yang menyatukan bahan terbaik, semangat dalam berbagai aspek, dan kepercayaan diri.  Aromanya dirancang oleh pembuat parfum terkenal Louise Turner, di atelier-nya di Paris.