Tim TAG Heuer Porsche Formula E Jadi Jawara di Cape Town
Tim Formula E Porsche TAG Heuer memperpanjang keunggulannya.
Jakarta, FORTUNE - Penampilan perdana Kejuaraan Dunia ABB FIA Formula E di Cape Town bisa disebut balapan yang seru paling seru musim ini. Duel spektakuler dan manuver overtake di sirkuit sepanjang 2,927 kilometer dengan latar belakang Samudra Atlantik dan Table Mountain sempurna menampilkan daya tarik balap mobil listrik. Bagi Tim Formula E Porsche TAG Heuer, ini adalah kemenangan ketiganya setelah lima putaran musim.
António Félix da Costa memenangkan balapan Formula E pertamanya sebagai driver resmi Porsche di Cape Town.
"Saya masih tidak bisa mempercayainya. Balapan yang luar biasa! Memenangkan balapan pertama saya untuk Porsche di sini di Cape Town setelah start dari posisi ke-11 adalah hal yang luar biasa,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (⅔).
Baginya balapan ini terasa seperti balapan ketahanan dengan begitu banyak yang terjadi. Namun, dengan strategi yang sempurna ia mencoba untuk tetap tenang sepanjang balapan.
Berkat kemenangan pertamanya bersama Porsche, António Félix da Costa naik ke peringkat keempat dengan 46 poin. Meskipun demikian, Pascal Wehrlein yang memenangkan kedua balapan di Diriyah, tetap memimpin klasifikasi pembalap Kejuaraan Dunia ABB FIA Formula E dengan 80 poin.
Sementara itu, tim Formula E Porsche TAG Heuer memperpanjang keunggulannya dalam klasifikasi tim dengan 126 poin. Tim pelanggan Porsche, Avalanche Andretti, menduduki posisi ketiga setelah André Lotterer (JER) finish di urutan kesembilan dan Jake Dennis (GBR) finish di P13.
Vice President Porsche Motorsport, Thomas Laudenbach, mengatakan balapan luar biasa ini memberi hasil fantastis bagi Porsche.
“Saya senang António memenangkan balapan pertamanya sebagai pembalap Porsche dan mencetak poin penting untuk tim. Kami memiliki dua pembalap yang dapat memenangkan balapan. Saya bangga dengan seluruh tim. Ini adalah kemenangan ketiga kami musim ini. Sekarang kami harus tetap fokus,” ujarnya.
Race ke-5
António Félix da Costa melakukan salah satu balapan terbaik dalam kariernya di Formula E. Di balik kemudi Porsche 99X Electric, ia segera meluncur ke arah depan dan melewati seluruh sirkuit – terutama pada paruh kedua balapan: setelah 21 dari 32 lap ia berada di posisi ketiga, dan di lap 24 ia melakukan aksi overtake yang cemerlang untuk merebut posisi terdepan.
Setelah menjauh dari pesaing-pesaingnya, ia mengaktifkan attack mode-nya, meskipun harus mencoba dua kali hingga dan sempat kehilangan posisi terdepan. Namun, pembalap Portugal ini tidak menyerah dan dengan manuver overtake yang mengesankan pada lap kedua terakhir, ia membawa pulang kemenangan yang pantas diraih.
Berbeda nasib dengan rekan setimnya, Pascal Wehrlein harus keluar dari balapan akibat tabrakan di lap pertama. “Sayang sekali tentang Pascal. Performa kualifikasinya sangat kuat, tetapi ia melakukan kesalahan di balapan. Namun, kesalahan terjadi,” kata Laudenbach.
Director Factory Motorsport Formula E, Florian Modlinger, juga merasakan balapan kali ini berbeda. Para penggemar menyambut antusias dan memberi dukungan kemenangan untuk António – ini adalah iklan terbaik untuk Formula E.
“Kami adalah tim. Kami menang bersama dan kalah bersama. Dan kemudian kami akan kembali dengan penuh semangat di Sao Paulo," ujarnya.
Untuk pertama kalinya musim ini, tim Tim Formula E Porsche TAG Heuer memiliki jeda empat minggu sebelum balapan selanjutnya di Sao Paulo E-Prix pada 25 Maret atau putaran ke-6 Kejuaraan Dunia ABB FIA Formula E. Ini adalah balapan Formula E pertama di Brasil.
Perjalanan Porsche di Formula E
Pada tahun 2023, skuad mempertandingkan musim keempatnya di seri balap listrik pertama di dunia dengan mobil baru Porsche 99X Electric Gen3.
Avalanche Andretti menurunkan dua Porsche 99X Electric Gen3 sebagai tim pelanggan Porsche pertama di Formula E. Sebagai akselerator untuk teknologi mobilitas inovatif dan berkelanjutan, Formula E telah membawa balap mobil yang mendebarkan ke kota-kota besar sejak 2014.
Dengan mobil listrik Taycan Turbo S, Porsche kembali menyediakan mobil keamanan resmi, dan dengan demikian menegaskan pentingnya Formula E bagi Porsche Motorsport.