Apakah Uang Rp100 Ribu Bisa investasi? Ini Pilihannya

Pertanyaan mengenai apakah uang Rp100 ribu bisa investasi seringkali muncul ketika ingin berinvestasi, terutama bagi yang baru memulai. Tanpa perlu mengeluarkan modal besar, Anda sudah bisa berinvestasi.

Ada banyak pilihan instrumen investasi yang bisa dilakukan dengan modal minim. Salah satunya adalah reksa dana. 

Jenis investasi ini merupakan wadah untuk menghimpun dana investasi dari pemodal yang akan diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.

Artinya, pendistribusian modal pada portofolio Anda akan dibantu oleh manajer investasi.

Reksa dana sangat cocok untuk pemula karena pemodal tidak dipatok jumlah uang yang harus diinvestasikan sehingga modalnya rendah.

Selain minim modal, reksa dana juga tergolong investasi yang risikonya rendah sehingga cocok untuk pemula yang sedang belajar dunia investasi. 

Modal ratusan ribuan bisa menghasilkan keuntungan yang cukup besar apabila rutin menyisihkan uang untuk diinvestasikan.

Dalam dunia investasi, saham termasuk salah satu instrumen favorit investor, terutama investor yang sudah berpengalaman. Investor bisa mendapatkan imbal jasa yang besar di pasar modal. 

Saham seringkali diidentikan dengan modal yang besar. Tidak jarang, investor pemula ragu untuk berinvestasi pada saham karena belum mempunyai modal yang besar.

Lantas, apakah uang Rp100 ribu bisa investasi saham? Ternyata investasi saham bisa dilakukan dengan modal ratusan ribuan saja.

Jika dilihat dari harga saham di Bursa Efek Indonesia, terdapat beberapa saham yang dijual dengan harga murah. Setiap saham bisa dibeli minimal satu lot atau 100 lembar.

Contohnya, saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul per 13 September 2024 pukul 09.45 WIB tercatat di angka Rp685 per lembarnya. Maka dari itu, satu lot saham tersebut sebesar Rp68 ribu.

Dengan uang Rp100 ribu, Anda masih bisa mendapatkan sisa uang sebesar Rp32 ribu dan bisa diinvestasikan di emiten saham lainnya yang potensial.

Meski mendatangkan imbal hasil yang besar, saham termasuk salah satu investasi yang cukup berisiko. Bagi pemula, ada baiknya untuk belajar istilah dan tren pasar terlebih dahulu.

Emas dianggap sebagai investasi safe haven karena nilainya yang relatif lebih stabil dan mampu bertahan di tengah gejolak ekonomi. Tidak heran, investasi masih menjadi investasi yang banyak digandrungi masyarakat.

Tidak hanya perhiasan saja, bentuk investasi emas kini lebih bervariatif dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan, seperti emas batangan, logam mulia, dan tabungan.

Jika Anda memiliki modal Rp100 ribu, investasi emas berupa tabungan jadi pilihan terbaik. Ada banyak lembaga keuangan hingga platform online yang menawarkan produk tabungan emas bagi nasabahnya.

Sama dengan produk simpanan lainnya, Anda perlu membuka rekening tabungan untuk menghimpun saldo emas. Setelah rekening dibuat, nasabah bisa menambah saldo rekening dengan membeli emas dengan berat minimal 0,01 gram.

Saldo emas yang sudah terkumpul tersebut bisa dijual atau dicetak dalam bentuk emas batangan.

Oleh karena itu, tabungan emas sangat menarik untuk dicoba oleh pemula dan bisa dijadikan sebagai investasi jangka panjang yang menguntungkan dan tidak terlalu berisiko.

Valuta asing atau valas memiliki prospek yang cukup menjanjikan sebagai aset investasi yang bisa bertahan di gejolak ekonomi. 

Ada banyak pilihan mata uang asing yang bisa dijadikan penghasilan pasif setiap bulan, seperti dolar, euro, yen, dan lain sebagainya. Anda bisa memilih mata uang dolar yang memiliki nilai yang stabil.

Dengan uang Rp100 ribu, Anda dapat membeli sejumlah mata uang asing untuk ditabung. Beberapa perbankan menawarkan tempat penyimpanan atau tabungan mata uang asing untuk nasabahnya.

Transaksi valas di beberapa perbankan juga sudah bisa dilakukan secara online sehingga lebih praktis dan cepat.

Dalam investasi valas, Anda harus jeli melihat pergerakan kurs jual dan beli yang setiap harinya berubah. Agar keuntungannya lebih optimal, terapkan pembelian secara berkala.

Jadi, apakah uang Rp100 ribu bisa investasi? Jawabannya bisa karena terdapat beberapa investasi yang bisa dilakukan tanpa perlu modal yang besar, mulai dari reksadana hingga investasi valas.

Dari pilihan investasi di atas, tertarik untuk memulai berinvestasi?