TOBA Akuisisi Perusahaan Pengolah Sampah Senilai S$405 Juta
Ini menjadi strategi penting perusahaan menuju TBS2030.
Fortune Recap
- PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) akuisisi 100% saham Sembcorp Environment Pte. Ltd. senilai Rp4,77 triliun.
- Akuisisi dilakukan melalui anak usaha TOBA, SBT Investment 2 Pte. Ltd., untuk memperkuat posisi perusahaan dalam industri pengelolaan limbah regional.
- TOBA juga sebelumnya mengakuisisi 100% saham Asia Medical Enviro Services Pte. Ltd., dengan Hilghland Strategic Holding sebagai pemegang saham terbesar.
Jakarta, FORTUNE - PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) mengumumkan akuisisi 100 persen saham Sembcorp Environment Pte. Ltd., perusahaan pengelola limbah asal Singapura, dengan nilai transaksi S$405 juta atau setara dengan sekitar Rp4,77 triliun menggunakan kurs Rp11.800 per dolar Singapura.
Aksi akuisisi ini dilakukan melalui anak usaha TOBA, SBT Investment 2 Pte. Ltd., yang telah menandatangani perjanjian pembelian saham (SPA) dengan Sembcorp Industries pada 8 November 2024.
Direktur TOBA, Alvin Firma Sunanda, dalam keterbukaan informasi menjelaskan bahwa nilai transaksi akan disesuaikan berdasarkan akun penyelesaian saat penutupan.
Dengan total akuisisi mencapai 69,33 persen dari ekuitas TOBA, langkah ini menjadi strategi penting perusahaan untuk memperkuat posisinya dalam industri pengelolaan limbah regional.
TOBA akan memberikan jaminan perusahaan untuk SBT Investment 2 dalam transaksi ini.
“Transaksi ini merupakan strategi penting perseroan dalam membangun platform Pengelolaan Sampah terintegrasi dengan operasi di seluruh Asia Tenggara,” kata Alvin.
Akuisisi ini mendukung visi TBS2030 yang berkomitmen pada transisi menuju bisnis hijau dan berkelanjutan.
Alvin menegaskan langkah tersebut tidak berdampak negatif terhadap operasional dan keuangan TOBA, melainkan memperkuat posisi finansial dan operasi perusahaan di sektor pengelolaan limbah di Asia Tenggara.
Aksi sebelumnya
Sebelum mengakuisisi Sembcorp Environment, TOBA yang dipimpin oleh Pandu Sjahrir sebagai wakil direktur utama itu sudah lebih dulu mengakuisisi 100 persen Asia Medical Enviro Services Pte. Ltd di Singapura pada 28 Agustus 2023.
Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama TOBA, Dicky Yordan, dan Direktur TOBA, Juli Oktarina, mengatakan TOBA melalui anak usaha yang seluruh sahamnya dimiliki TOBA, yakni Taonga Holdings Pte. Ltd., melakukan transaksi pengambilalihan sebanyak 100 persen saham di Asia Medical Enviro Services Pte. Ltd. dari Asia Enviro Services Ltd.
Hilghland Strategic Holding adalah pemegang saham terbesar TOBA, dengan porsi kepemilikan 61,02 persen.
Toba Sejahtera menjadi pemegang saham terbesar kedua, dengan porsi 8,63 persen. Ada Luhut Binsar Pandjaitan di balik perusahaan ini.
Sementara, keponakan Luhut, Pandu Sjahrir, memiliki 0,6 persen saham TOBA. Dia juga menjabat sebagai Wakil Direktur Utama TOBA.