Ekspansi Kapasitas Gudang, Metrodata (MTDL) Siapkan Rp120 Miliar
Total belanja modal Metrodata (MTDL) tahun ini Rp330 Miliar.
Fortune Recap
- PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) alokasikan Rp120 miliar untuk perluas kapasitas pusat logistik di Cibitung.
- Kapasitas penyimpanan akan naik hingga lebih dari 85 persen setelah perluasan gudang menjadi 40.000 meter persegi.
- Belanja modal sebesar Rp330 miliar pada 2024, sisa dana digunakan untuk menyewa peralatan IT dan meningkatkan layanan solusi inovatif kepada pelanggan.
Jakarta, FORTUNE - PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) menganggarkan Rp120 miliar guna meningkatkan kapasitas pusat logistiknya di Cibitung. Angka itu setara 36,36 persen dari total Belanja Modal perseroan di 2024.
Menurut Presiden Direktur Metrodata Electronics, Susanto Djaja, saat ini tingkat penggunaan gudang perseroan sudah melampaui 90 persen dari total kapasitasnya. "Oleh karena itu, peningkatan kapasitas pusat logistik itu sudah menjadi satu keniscayaan untuk memperkuat dan mempertahankan posisi perseroan sebagai pemain dominan di industri distribusi TIK," ujar Susanto dalam keterangannya, Selasa (17/9).
Melalui perluasan kapasitas tersebut, kapasitas penyimpanan perseroan akan naik hingga lebih dari 85 persen. Setelah perluasan, kapasitas gudang akan meningkat menjadi 40.000 meter persegi sehingga menggandakan kemampuan gudang dalam menampung barang dan mendistribusikan barang secara lebih efisien.
Sebelumnya, gudang perseroan sudah beroperasi sejak tahun 2018, dengan daya tampung sampai dengan 70.000 item barang. Kegiatan perluasan gudang tahap kedua sendiri sudah dimulai pada Mei 2024 dan diharapkan bisa rampung di kuartal I 2025.
"Kami berharap, kapasitas gudang yang semakin leluasa akan semakin memperlancar kegiatan bisnis distribusi dari Metrodata," ujar Susanto.
Alokasi belanja modal di luar ekspansi gudang
Adapun, secara keseluruhan, Metrodata Electronics menyiapkan belanja modal sebesar Rp330 miliar pada 2024. Di luar kebutuhan ekspansi, sisa dana akan perseroan gunakan untuk menyewa peralatan IT untuk bisnis minyak dan gas, serta memperbarui peralatan IT internal.
Selain itu, guna meningkatkan layanan solusi inovatif kepada pelanggan, Metrodata menghadirkan KnowgenAI yang disertai teknologi Gemini dari Google Cloud.
Pada semester I 2024, perseroan membukukan kenaikan pendapatan 12,4 perse (YoY) menjadi sebesar Rp10,5 triliun. Unit bisnis Distribusi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) termasuk smartphone yang memberikan kontribusi terbesar terhadap pendapatan Perseroan, membukukan pendapatan sebesar Rp8,1 triliun, atau meningkat 16,4 persen (YoY). Sementara itu, unit bisnis Solusi & Konsultasi mengalami penurunan.
Pada Selasa pukul 16.14 WIB, saham MTDL melemah 0,81 persen ke harga Rp615. Volume transaksinya mencapai 12,4 juta, dengan nilai transaksi Rp7,70 miliar, dan frekuensi transaksi 648 kali.