Ini Lis Perusahaan FMCG yang Ada di BEI dan Prospeknya
Apa saja perusahaan FMCG yang ada di BEI?
Jakarta, FORTUNE - Tertarik untuk membeli saham perusahaan FMCG yang ada di BEI (Bursa Efek Indonesia)? Sebelum itu, mari kenali lebih dulu daftar berisi deretan perusahaan di sektor tersebut.
Adapun, FMCG mengacu pada istilah fast moving consumer goods. Melansir Investopedia, perusahaan FMCG menawarkan produk terkait kebutuhan harian yang dijual cepat, diproduksi secara masif, dengan harga yang relatif lebih terjangkau. Contoh, minuman dan makanan dalam kemasan, peralatan mandi, kosmetik, obat-obatan, dan sebagainya. Merek-merek seperti Sari Roti, minimarket Alfamart dan Indomaret, Sunlight juga merupakan produk dari perusahaan FMCG.
Negara-negara yang menggunakan istilah ini, di antaranya: Indonesia dan negara-negara di Asia, Eropa, dan Oseania. Nama lain dari FMCG, yakni: Consumer Packaged Goods (CPG) di Amerika.
Ada sejumlah karakteristik dari perusahaan FMCG dari sudut pandang penjual, antara lain: volume penjualan besar, distribusinya bersifat ekstensif, dan margin kontribusinya rendah. Sementara itu, dari perspektif konsumen, perusahaan FMCG berkarakteristik: pembelian produk berulang, harga lebih murah, dapat dikonsumsi berulang-ulang.
Prospek sektor FMCG pada 2023
Sebelumnya, Mirae Asset Sekuritas Indonesia memproyeksi kinerja sektor barang konsumsi akan lebih baik pada 2023 daripada tahun lalu, walau ada faktor risiko berupa depresiasi kurs rupiah.
Salah satu katalisnya, harga komoditas global yang mulai mengalami normalisasi. Sebab, harga itu berkaitan erat dengan kinerja para emiten sektor FMCG, karena bisa mempengaruhi biaya bahan baku. Normalisasi itu pun berpotensi mendongkrak harga jual rata-rata, sehingga dapat mendorong margin perusahaan.
“Kami memperkirakan perusahaan FMCG mulai membukukan margin yang lebih baik di kuartal II 2023,” kata Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Christine Natasya.
Daftar perusahaan FMCG yang ada di BEI
Lantas, siapa saja perusahaan FMCG yang ada di BEI? Berikut ini beberapa di antaranya:
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), pengelola jaringan ritel Alfamart.
- PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC), pemilik jaringan Ranch Market.
- PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI), produsen bir Bintang.
- PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI), pengelola jaringan ritel Alfamidi.
- PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO), produsen air mineral Cleo.
- PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD), produsen kacang Garuda.
- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), produsen Indomie.
- PT Mayora Indah Tbk (MYOR), produsen Beng-Beng.
- PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI), produsen Sari Roti.
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), produsen Sunlight.
- PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM), produsen rokok Wismilak.
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM), produsen rokok Gudang Garam.