MARKET

Laba Bersih Q1 Adaro Naik Jadi Rp6,7 T, tapi Margin Turun

Margin usaha Adaro turun 11 persen.

Laba Bersih Q1 Adaro Naik Jadi Rp6,7 T, tapi Margin Turunilustrasi kantor PT Adaro Indonesia (youtube.com/ Adaro Energy Indonesia)
04 May 2023

Jakarta, FORTUNE - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) mencetak pertumbuhan dua digit di kuartal pertama 2023, dengan laba bersih senilai USS$458,04 juta (sekitar Rp6,71 triliun), naik hampir 14,50 persen (YoY) dari US$400,07 juta (sekitar Rp5,86 triliun).

Bersamaan dengan itu, laba per saham (EPS) dasar ADRO naik 15 persen (YoY) menjadi US$0,14, dari sebelumnya US$0,012. Dari segi laba kotor, pertumbuhannya mencapai 27 persen (YoY), dari US$602 juta menjadi US$763 juta.

Margin laba kotor tercatat menurun 7 persen dari 49 persen di kuartal pertama 2022 menjadi 42 persen di periode serupa pada tahun ini. Begitu juga dengan margin usaha yang terkoreksi 11 persen dari 45 persen menjadi 34 persen, serta margin EBITDA operasional yang menurun 21 persen menjadi 40 persen. Yang mana, Adaro Energy Indonesia meraih EBITDA operasional senilai US$726 juta, turun 4 persen (YoY) dari US$755 miliar.

Saham ADRO terpantau menguat 2,04 persen ke harga 23.000 per Kamis (4/5) pukul 10.07 WIB, setelah ditutup memerah di perdagangan Rabu (3/5).

Volume produksi dan penjualan

PT Adaro Indonesia
ilustrasi PT Adaro Indonesia (youtube.com/Adaro Energy Indonesia)

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.