Jakarta, FORTUNE - PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menyalurkan pinjaman lagi ke anak usahanya, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) dengan nilai US$100 juta atau sekitar Rp1,55 triliun.
Sebagai pemberi pinjaman sekaligus pengendali Merdeka Battery, Merdeka Copper memberikan fasilitas revolving credit faciliy itu dengan margin 5,50 persen per tahun.
"Fasilitas berdasarkan perjanjian dikenakan bunga sebesar Term SOFR tiga bulan dan marjin 5,50 persen per tahun dengan tanggal jatuh tempo pada tahun kelima sejak tanggal efektif dan perjanjian," tulis perseroan dalam prospektus, dikutip dari keterbukaan informasi, Kamis (21/12).
Berdasarkan perjanjian kedua pihak, Merdeka Battery akan menggunakan dana tersebut untuk keperluan korporasi umum. Termasuk untuk modal kerja, pengeluaran modal dan operasional, serta menyokong kegiatan usaha anak usahanya. Baik dengan cara penyediaan utang, penyetoran modal, maupun uang muka setor modal.
Adapun, sepanjang periode ketersediaan, Merdeka Battery bisa kembali meminjam setiap bagian dari fasilitas yang sudah dibayar lebih awal. Dengan syarat, setelah mengirimkan setiap jumlah yang MBMA minta, total fasilitas terutang tak akan melebihi US$100 juta.
Bukan yang pertama kali
Sebelumnya, Merdeka Copper telah memberikan pinjaman dua kali kepada Merdeka Battery.
Yang pertama pada Maret 2023, dengan besaran US$225 juta. Bunganya adalah tingkat suku bunga acuan majemuk. Marginnya sebesar 4,25 persen. Selain itu, ada tambahan margin 2,50 persen per tahun hanya untuk bagian pinjaman yang MDKA berikan, serta akan diakumulasikan dan dibayarkan oleh MBMA di tanggal jatuh tempo, 30 September 2026.
Yang kedua pada Mei 2023, dengan pinjaman sejumlah US$175 juta yang disertai Term SOFR dan margin 4,60 persen per tahun. Tanggal efektifnya adalah 25 Mei 2023.
Pada Kamis pukul 15.06 WIB, saham MDKA tercatat menguat 0,39 persen ke harga Rp2.580. Volume transaksinya adalah 52,2 juta saham. Sementara itu, nilai transaksinya Rp134 miliar, dengan frekuensi transaksi 9.850 kali.
Pada waktu yang sama, saham MBMA terkoreksi 3,57 persen. Volume transaksinya 19,5 juta saham dengan nilai transaksi Rp10,7 miliar dan frekuensi transaksi 2.290 kali.