MARKET

Sokong Impor EV BYD, Laba IPCC Naik 2,3% di Paruh I 2024

IPCC adalah entitas anak Pelindo.

Sokong Impor EV BYD, Laba IPCC Naik 2,3% di Paruh I 2024Pekerja melintas di terminal kendaraan milik IPCC. (Dok.IPCC)
22 July 2024

Fortune Recap

  • IPCC mencatatkan laba bersih Rp80,7 miliar pada paruh pertama 2024, naik 2,3% dari periode serupa tahun sebelumnya.
  • Laba per saham dasar IPP juga naik 2,3%, meskipun pendapatan operasi IPCC menurun tipis 1,8% (YoY).
  • IPCC menangani impor mobil listrik BYD sebanyak 2.301 unit pada Juni lalu dan memperkirakan peningkatan impor kendaraan pada pertengahan tahun ini.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Emiten entitas anak Pelindo, PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) mencatatkan laba bersih senilai Rp80,7 miliar pada paruh pertama 2024, naik hampir 2,3 persen (YoY) dari Rp78,9 miliar pada periode serupa pada 2023.

Sejalan dengan kenaikan itu, laba per saham dasar IPP pun naik 2,3 persen (YoY) dari Rp43,4 menjadi Rp44,4.

Pendapatan operasi IPCC menurun tipis 1,8 persen (YoY) dari hampir Rp367,0 miliar pada enam bulan awal 2023, menjadi Rp360,3 miliar pada periode yang sama di tahun ini.

Secara bersamaan, beban pokok pendapatan IPCC melejit hampir 15,4 persen (YoY) dari Rp194,2 miliar menjadi Rp224,1 miliar selama periode tersebut. Namun, beban keuangan serta beban pajak penghasilan kini perseroan sama-sama menurun masing-masing sebesar 50,2 persen (YoY) dan 9,7 persen (YoY) menjadi Rp15,6 miliar dan Rp23,4 miliar.

Seiring dengan pengumuman kinerja itu, saham IPCC meningkat 2,2 persen ke harga Rp700 pada akhir perdagangan sesi I, Senin (22/7).

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.