Masuk Tahun Politik, Airlangga Pastikan PSN Terus Berlanjut
PSN berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Jakarta, FORTUNE – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Ekon), Airlangga Hartarto, memastikan bahwa Proyek Strategis Nasional (PSN) akan terus lanjut meski masuk tahun politik 2024.
“Ada beberapa proyek PSN yang sudah financial closing dan tentunya akan dilanjutkan. PSN telah terbukti menyelesaikan berbagai proyek-proyek strategis nasional, dan Pemerintah memberikan fasilitas,” kata Airlangga dalam keterangan yang diterima Fortune Indonesia, Selasa (16/5).
Menurutnya, PSN yang sudah berjalan delapan tahun, mengakselerasi pembangunan infrastruktur sekaligus mendukung program pemerataan ekonomi. Selama berjalan, proyek ini sudah memberikan manfaat dan dampak nyata yang berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, terutama mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang berdaulat, maju, adil, dan makmur.
Pencapaian
Hingga Mei 2023, Pemerintah telah mengakselerasi pembangunan sebanyak 156 PSN dengan total investasi sebesar Rp1.080,2 triliun. Dampak program nasional ini, terutama pada sektor infrastruktur penunjang konektivitas, ketahanan energi, kedaulatan pangan dan mitigasi bencana, serta hilirisasi industri dan penunjang investasi.
Sejumlah PSN dinilai Airlangga telah memberikan dampak signifikan kepada Indonesia, antara lain beroperasinya MRT dan LRT pertama di Indonesia dan penambahan jaringan jalur kereta api sepanjang lebih dari 1.000 km.
Selain itu, juga telah dibangun puluhan bendungan untuk menambah persediaan air baku, mereduksi potensi banjir, dan memproduksi energi listrik. Penambahan panjang jalan tol juga telah dilakukan sebanyak tiga kali lipat sejak 2014 dan pembangunan tiga Sistem Pengolahan Air Minum dengan skema KPBU yang memberikan layanan kepada lebih dari 2 juta orang.
Kunci keberhasilan
Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian selaku Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), Wahyu Utomo, mengatakan bahwa kerja sama lintas pemangku kepentingan dan masyrarakat menjadi kunci utama keberhasilan PSN di masa yang akan datang.
“Kami berharap kegiatan ini akan mengingatkan kita semua bahwa PSN harus terus dilakukan, dipercepat, agar kita bisa membangun ekonomi yang lebih berkesinambungan, berkeadilan sosial, dan kesejahteraan, menuju Indonesia Emas 2045,” kata Wahyu.
Untuk itu, generasi muda diharapkan sadar akan pentingnya peran mereka dalam pemanfaatan seluruh infrastruktur terbangun untuk menjadi salah satu faktor pendorong Indonesia menjadi negara maju, makmur, adil, dan berdaulat, yang disegani dalam dunia internasional.