NEWS

Tak Capai Target, Realisasi Transaksi Harbolnas Hanya Tembus Rp31,2 T

Meski begitu, nilai transaksi naik 21,4% dari 2023.

Tak Capai Target, Realisasi Transaksi Harbolnas Hanya Tembus Rp31,2 TIlustrasi belanja online. (Pixabay/Preis_King)
30 December 2024

Jakarta, FORTUNE – Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) tahun 2024 membukukan transaksi Rp31,2 triliun. Angka ini meleset dari Target yang sebelumnya ditetapkan pemerintah di kisaran Rp40 triliun.

Meski tak mencapai target, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan bahwa transaksi Harbolnas 2024 mengalami peningkatan 21,4 persen jika dibandingkan 2023 yang hanya mencapai Rp25,7 triliun. “Harbolnas menjadi bukti nyata bahwa aktivitas belanja masyarakat turut menjadi pengungkit dalam upaya mencapai target pertumbuhan ekonomi,” ujarnya seperti dikutip dari laman Kemenko Ekon, Senin (30/12).

Airlangga mengatakan, sekitar 98 juta pelanggan melakukan belanja di momentum Harbolnas pada 10-16 Desember 2024. Dengan demikian, rata-rata pengeluaran atau spending setiap orang saat berbelanja mencapai Rp318.000. Sementara, dalam ajang Harbolnas tahun ini juga tercatat 407 peserta, mulai dari pedagang, ritel daring, hingga penyedia layanan lokapasar.

Capaian ini mencerminkan kontribusi peningkatan ekonomi digital nasional. Program Harbolnas diharapkan dapat terus menunjukkan peran dalam mendorong daya beli masyarakat sekaligus mendukung produk-produk lokal agar mampu bersaing di pasar domestik dan internasional.

Bangkitnya produk lokal

Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto.
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto. (ekon.go.id)

Airlangga juga mengatakan bahwa produk-produk lokal juga mampu mendominasi total penjualan dengan kontribusi 52 persen serta Nilai Transaksi yang mencapai sebesar Rp16,1 triliun, tumbuh 31 persen secara tahunan.

“Pemerintah terus mendorong promosi dan kampanye agar masyarakat lebih memilih produk lokal. Ketika pasar untuk produk lokal sudah terbentuk, maka suplai akan mengikuti secara otomatis. Langkah ini juga dapat membantu mengurangi ketergantungan pada produk impor,” kata Airlangga.

Pertumbuhan kontribusi produk lokal ini, menurut Airlangga, merupakan indikator positif terhadap potensi masa depan Harbolnas. Hal ini juga mencerminkan peningkatan kesadaran konsumen untuk terus mendukung produk dalam negeri melalui platform e-commerce.

Adapun, tiga kategori produk yang mendominasi penjualan di Harbolnas 2024 adalah pakaian olah raga dan aksesori fashion; personal care; serta makanan dan minuman.

Para pembeli dalam gelaran program ini juga sangat menunjukkan minat pada fitur Live Shopping yang menyediakan review produk secara online. Bahkan, 50 persen pembeli melakukan pembelian melalui link afiliasi yang dibagikan di media sosial.

Target 40 persen

Ilustrasi e-commerce.
Dok. Shutterstock/mtkang

Related Topics

    © 2025 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.