NEWS

Pencairan Dua Bansos Dipercepat Selama Tiga Bulan

Target pencairan bansos dilakukan pada April jelang Lebaran.

Pencairan Dua Bansos Dipercepat Selama Tiga BulanPenjual melayani pembeli di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/12/2021). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.
18 April 2022

Jakarta, FORTUNE - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memastikan bahwa pemerintah akan mempercepat penyaluran dua bantuan sosial atau bansos kepada masyarakat. Targetnya, bansos tersebut akan bisa cair menjelang libur Lebaran 2022 atau Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah pada bulan April ini. 

Percepatan penyaluran bansos tersebut, kata Muhadjir, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya. Adapun dua bansos yang akan segera diberikan adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng. Pembayaran dua bansos itu langsung dirapel sekaligus tiga bulan dari April-Juni yang dibayarkan pada bulan April.

"Jadi untuk tiga bulan ke depan diberikan untuk bulan April sekaligus. Sehingga mereka yang mengalami kejutan inflasi tidak mengalami kontraksi yang berlebihan. Karena itu, ini segera kita bantu terutama untuk menyambut Idul Fitri,” kata Muhadjir melalui keterangan resmi yang dikutip, Senin (18/4).

Besaran Bansos yang bakal disalurkan

Nantinya masyarakat yang berhak menjadi penerima bansos itu akan memperolah BPNT dengan total nilai Rp600.000 atau Rp200.000 per bulan. Sedangkan BLT Minyak senilai Rp300.000 atau Rp100.000 per bulan. Penyaluran dua bansos itu akan dilakukan oleh PT Pos Indonesia.

Bantuan langsung tunai minyak goreng akan disalurkan kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM) yang termasuk dalam daftar Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebesar 18,8 juta. Bantuan itu juga akan diberikan ke penerima Program Keluarga Harapan (PKH) serta 2,5 juta pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan makanan dengan menggunakan minyak.

Muhadjir mengingatkan agar percepatan penyaluran bansos ini tidak disalahgunakan oleh oknum tertentu yang mengambil keuntungan sepihak. “Jangan mencoba untuk mengambil hak mereka yang tidak mampu. Karena itu sangat tidak dibenarkan oleh ajaran agama maupun peraturan undang-undang,” ujarnya.

Lebih jauh, ia berharap penyaluran bansos ke masyarakat dapat berjalan lancar dan bisa rampung sebelum masa libur Lebaran. "Kalau ini bisa dilakukan, maka apa yang menjadi target dari pemerintah akan terpenuhi," tuturnya.

Jokowi perintah bansos jangan disalahgunakan

Presiden Jokowi sebelumnya saat memberikan sejumlah bansos di Pasar Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat, pada pekan lalu, berpesan agar bantuan itu tidak disalahgunakan. Ia meminta agar bantuan itu bisa digunakan sebagai modal kerja atau tambahan modal usaha. 

"Ini untuk apa ibu-ibu? Untuk tambahan modal usaha. Ingat jangan untuk beli HP," kata Jokowi dikutip dari keterangan resmi, Rabu (13/4). Saat itu kepala negara menyerahkan bansos berupa Bantuan Modal Kerja (BMK) dan BLT Minyak Goreng kepada para peserta Program Keluarga Harapan (PKH).

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.