Salah satu organisasi internasional yang perlu Anda ketahui adalah Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau Organisation of Islamic Cooperation (OIC). Mungkin organisasi ini masih belum familiar bagi Anda.
Organisasi internasional ini menegaskan keyakinan akan keyakinan agama islam, memberikan penghormatan pada Piagam PBB, dan Hak Asasi Manusia (HAM).
Tujuan berdirinya OKI adalah untuk menjaga dan melindungi kepentingan umat muslim di dunia dan semangat mempromosikan perdamaian serta harmoni internasional dengan berbagai orang di dunia.
Meski terdengar asing, tapi OKI merupakan organisasi terbesar kedua setelah PBB. Saat ini, OKI memiliki 57 negara anggota yang tersebar di empat benua, salah satunya Indonesia.
Untuk lebih jelasnya, berikut daftar negara OKI yang perlu diketahui. Simak selengkapnya di bawah ini.
Asal mula OKI
Pada awalnya, OKI didirikan di pertemuan tingkat tinggi di Rabat, Maroko, pada 25 September 1969. Pertemuan tersebut terjadi setelah insiden pembakaran bagian Masjid Al-Aqsa pada 21 Agustus 1969.
OKI didirikan dengan tujuan untuk meningkatkan solidaritas Islam antar sesama negara anggota, mengkoordinasikan kerja sama antar sesama anggota, melindungi tempat-tempat suci Islam, mendukung perdamaian dan keamanan internasional, serta membantu perjuangan pembentukan negara Palestina yang berdaulat dan merdeka.
Seiring perkembangannya, OKI kini menjelma menjadi organisasi internasional yang menjadi wadah untuk kerjasama antara sesama negara anggota di bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, serta ilmu pengetahuan lainnya.
Daftar negara OKI
Berikut ini daftar negara OKI yang beranggotakan dari 57 negara yang tersebar di 4 benua, antara lain:
- Yordania – Bergabung 1969
- Afghanistan – Bergabung 1969
- Indonesia – Bergabung 1969
- Uzbekistan – Bergabung 1996
- Iran – Bergabung 1969
- Pakistan – Bergabung 1969
- Turki – Bergabung 1969
- Chad – Bergabung 1969
- Tunisia – Bergabung 1969
- Algeria – Bergabung 1969
- Arab Saudi – Bergabung 1969
- Senegal – Bergabung 1969
- Sudan – Bergabung 1969
- Somalia – Bergabung 1969
- Guinea – Bergabung 1969
- Palestina – Bergabung 1969
- Kuwait – Bergabung 1969
- Lebanon – Bergabung 1969
- Libya – Bergabung 1969
- Mali – Bergabung 1969
- Malaysia – Bergabung 1969
- Mesir – Bergabung 1969
- Maroko – Bergabung 1969
- Mauritania – Bergabung 1969
- Niger – Bergabung 1969
- Yaman – Bergabung sejak 1969
- Uni Emirat Arab (UEA) – Bergabung 1972
- Bahrain – Bergabung 1972
- Oman – Bergabung 1972
- Sierra Leone – Bergabung 1972
- Suriah – Bergabung 1972
- Qatar – Bergabung 1972
- Bangladesh – Bergabung 1974
- Burkina Faso – Bergabung 1974
- Gabon – Bergabung 1974
- Gambia – Bergabung 1974
- Guinea-Bissau – Bergabung 1974
- Kamerun – Bergabung 1974
- Uganda – Bergabung 1974
- Irak - Bergabung 1975
- Comoros – Bergabung 1976
- Maladewa – Bergabung 1976
- Djibouti – Bergabung 1978
- Benin – Bergabung 1983
- Brunei Darussalam – Bergabung 1984
- Nigeria – Bergabung 1986
- Albania – Bergabung 1992
- Tajikistan – Bergabung 1992
- Azerbaijan – Bergabung 1992
- Kyrgyzstan – Bergabung 1992
- Turkmenistan – 1992
- Mozambik – Bergabung 1994
- Kazakhstan – Bergabung 1995
- Togo – Bergabung 1997
- Suriname – Bergabung 1996
- Guyana – Bergabung 1998
- Pantai Gading – Bergabung 2001
Itulah tadi daftar negara OKI yang menjadi salah satu organisasi internasional terbesar setelah PBB. Semoga informasi ini bisa membantu Anda!