Halal Indonesia International Industry Expo 2024 Digelar September
Mendorong pertumbuhan industri halal Indonesia ke dunia.
Jakarta, FORTUNE - Halal Indonesia International Industry Expo 2024 akan digelar pada 26-29 September 2024 di Hall 9 dan 10 ICE BSD City, Tangerang. Agenda ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri halal Indonesia.
Pameran ini merupakan edisi pertama dalam pameran Business to Business (B2B) dan Business to Consumers (B2C) industri halal di Indonesia.
Terdapat berbagai sektor industri halal yang dipamerkan seperti makanan dan minuman halal, farmasi, kosmetik dan perawatan pribadi, fesyen muslim, keramik dan peralatan makan, tekstil dan pakaian, serta pariwisata ramah muslim.
Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Indonesia Republik Indonesia, Eko S.A. Cahyanto, mengatakan populasi umat Muslim di dunia semakin meluas. Pemahaman yang semakin berkembang tentang standar halal di kalangan konsumen non-Muslim turut menyebabkan permintaan global untuk produk dan layanan halal telah meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Menurut laporan State of the Global Islamic Economy Report 2022, konsumsi umat Muslim dunia diproyeksikan mencapai US$2,8 triliun pada tahun 2025.
"Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia dan peringkat ketiga pada The Global Islamic Economy Indicator, Indonesia memiliki potensi besar dalam industri halal dan muncul sebagai aktor penting dalam industri halal yang diakui secara internasional karena lokasi geografisnya yang strategis, warisan budaya yang kaya, dan komitmennya terhadap prinsip-prinsip Islam," ujarnya dalam peluncuran Halal Indonesia International Industry Expo 2024, Jumat (2/8).
Mempromosikan dan mendorong inovasi produk-produk halal
Project Director Halal Indonesia International Industry Expo 2024, Addy Damarwulan, mengatakan penyelenggaraan Halal Indonesia International Industry Expo 2024 dapat mempromosikan dan mendorong inovasi produk-produk halal dalam negeri sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat industri halal global.
"Expo ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat serta meningkatkan daya saing industri halal nasional di pasar internasional," ujar Addy.
Menurutnya, pameran yang menargetkan 15.000 pengunjung ini bisa menjadi platform untuk menghadirkan tren terbaru di pasar halal global yang semakin meluas, serta patokan kualitas rantai industri halal di Asia dan menghubungkan para pelaku industri halal di pasar global.
"Apalagi pameran ini merupakan bagian dari Halal Expo Circle yang dilaksanakan bersamaan dengan pameran serupa di negara lain, seperti Halal Expo di Manchester, Inggris dan Halal Expo di Arab Saudi," kata Addy.
Eko menambahkan, Kemenperin juga akan mengangkat isu halal melalui pameran ini. Diharapkan generasi mudah komunitas serta berbagai pihak lebih memahami perkembangan industri halal di Indonesia
“Pemerintah berkomitmen untuk mendukung penuh inisiatif-inisiatif yang mendorong pertumbuhan industri halal melalui kebijakan dan program yang tepat,” ucapnya.
Selain memamerkan produk halal, para peserta pameran bisa menjalin koneksi bisnis yang strategis. Ada pula agenda Business Matching, Business Forum, Talkshow, dan Konsultasi Halal. Melalui Halal Indonesia International Industry Expo, diharapkan dapat menjadi sarana memaksimalkan potensi industri halal Indonesia untuk semakin mendunia. Lebih lanjut, perkembangan industri halal juga dapat menjadi potensi untuk perkembangan ekonomi Indonesia.