Layanan BSI Gangguan, Bagaimana Pelunasan Dana Haji Nasabah?
Sebanyak 8.072 calon jamaah haji yang belum melunasi biaya.
Jakarta, FORTUNE - Sistem dan layanan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) sempat mengalami gangguan pada Senin (8/5) hingga Rabu (10/5). Padahal, tanggal tersebut merupakan periode pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H. Lantas bagainana dana haji nasabah bederta proses pelunasannya?
Seperti diketahui, pelunasan Bipih 2023 telah dibuka sejak 11 April 2023. Pelunasan ini sempat ditutup pada 18 April 2023 seiring cuti bersama Idul Fitri 1444 H. Usai libur lebaran, pelunasan dibuka kembali pada 26 April 2023 dan akan berakhir pada 12 Mei 2023 besok.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyebut proses pelunasan biaya haji melalui BSI tetap aman dan berjalan seperti biasa meski sempat tertunda akibat gangguan. Tak lupa, Hery juga memohon maaf atas gangguan tersebut.
"(Pembayaran) dana haji nasabah kita pastikan tetap aman," kata Hery saat konferensi pers di Wisma Mandiri 1 Jakarta, Kamis sore (11/5).
Sebanyak 8.072 calon jamaah haji belum melunasi biaya
Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, berdasarkan kouta Kementerian Agama yang mencapai 161.544 calon jemaah, sebanyak 95 persen atau 153.472 orang calon jemaah sudah selesai pembayaran. Namun demikian, masih ada sekitar 8.072 atau sekitar 5 persen calon jamaah yang belum melunasi pembayaran.
Dari angka tersebut lanjut Anton, sebagian besar atau sekitar 8 ribu calon jemaah yang belum melunasi biaya haji melalui BSI. Ia oprimis keseluruhan pelunasan biaya calon jemaah haji tahun 2023 dapat selesai tepat waktu, yakni pada hari ini, Jumat (12/5).
Pihaknya sudah menginstruksikan setiap cabang turun ke lapangan dan menjemput bola agar seluruh calon jemaah haji bisa melunasi biaya haji 2023.
“Calon jamaah haji ini kan sudah sepuh banyaknya nih jangan sampai dia merasa infomasinya salah. Akan kami sisir, kami bikin surat. Terus dipastikan sisa jamaah kita yang berangkat tahun ini terkonfirmasi oleh pihak bank supaya hari ini mereka bisa membayar pelunasannya,” papar Anton.
70% nasabah BSI masih terbiasa lakukan pelunasan haji melalui cabang
Dirinya menyebutkan, sebanyak 153.472 calon jemaah haji yang sudah melunasi biaya haji terdiri atas 142.625 calon jemaah haji reguler dan 10.847 calon jemaah cadangan.
Anton menyatakan, pemulihan kembali layanan-layanan BSI akan mempermudah para calon jemaah haji dalam melakukan pelunasan biaya haji. Saat ini ada 2 cara yang dapat dilakukan untuk pelunasan biaya haji lewat BSI yaitu melalui cabang dan mobile banking.
“Saat ini sekitar 30 persen pelunasan biaya haji sudah melalui BSI Mobile dan angka ini meningkat dari tahun lalu yaitu sekitar 10 persen. Memang 70 persen masih melalui cabang, ini dapat dimaklumi karena sebagian besar calon jemaah haji kan berusia sepuh dan tidak akrab dengan BSI Mobile,” tutur Anton.
Sebelumnya, Kementerian Agama memperpanjang masa pelunasan biaya haji reguler hingga 12 Mei 2023 dari sebelumnya 5 Mei 2023. Hal ini merespon permasalahan yang menimpa BSI sehingga para nasabah tidak bisa membayarkan uang dana hajinya.